Tantangan Uji Kompetensi Barista di Bulan Puasa
Bulan puasa tidak menjadi penghalang untuk berkarya ataupun mengasah kemampuan keterampilan yang dimilikinya. Seperti yang dilakukan oleh alumni Program Pelatihan Barista di BLK Wonosobo pada Jum’at ini (8/4/2022). Mereka menerima tantangan asesor yang ditugaskan oleh LSP BBPLK Semarang untuk mengikuti uji kompetensi Barista. Hal ini dilakukan setelah mereka mendapatkan pelatihan selama 23 hari di BLK Wonosobo.
16 pemuda-pemudi Wonosobo ini mengikuti uji kompetensi untuk menunjukkan bahwa dirinya mempunyai kompetensi atas kebaristaan. Artinya, mereka mempunyai kemampuan untuk meracik kopi, baik manual brewer maupun dengan menggunakan mesin espresso. Asesor yang menguji menugaskan kepada tiap-tiap asesi (peserta uji kompetensi) untuk membuat 3 minuman yang berbeda, maka jadilah cappuccino, latte, V60, Aeropress, Americano, Macchiato dan juga signature coffee yang lainnya.
Sangat diharapkan dari 16 asesi akan mendapatkan kriteria “Kompeten” agar mendapatkan sertifikat berlogo burung garuda dari BNSP. Dan bukan hanya berhenti pada pengakuan tertulis saja, tapi juga akan mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya, dalam hal ini barista. Ataupun kemudian akan membuka usaha kopi sendiri. Sehingga, Wonosobo yang merupakan daerah penghasil kopi akan mempunyai pemuda-pemudi yang mampu meracik kopi dengan baik, agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Wonosobo.
(Has)